Selasa, 31 Mei 2011

0

Bagaimana Laba-Laba Membuat Sarang?

Petang itu aku selesai lari sore ditemani pacarku tercinta di Batununggal. Sejak sore langit mendung dan akhirnya turun hujan  lebat tepat pada perjalanan pulang kami. Ga ada tempat berteduh yang pas, sampai akhirnya di depan kampus Poltek pacarku belok dan berteduh di ATM bersama orang-orang yang senasib dengan kami (basah kuyub) hehehe.

Di dalam ruangan ATM yang lumayan luas itu dia melihat ke atas menunjuk sesuatu dan bertanya kepadaku "kamu tahu gimana caranya laba-laba bisa bikin sarang yang sepanjang ini dan benangnya menggantung di udara? gimana cara dia menghubungkannya dari sisi tembok yang ini ke tembok yang itu (2 sisi tembok yang berhadapan) tapi benangnya menggantung di udara? masa iya laba-labanya terbang?"
Pertanyaan yang bagus sayang, aku pun jadi mikir "iya ya gimana caranya?"

Setelah mencari dan mencari akhirnya aku tahu gimana cara laba-laba itu membuat sarangnya

Jadi gini nih caranya :

Ada tiga komponen yang membentuk sarang laba-laba, yaitu benang jenis kuat dan tegang yang mengarah ke luar (radial threads) yang berpotongan pada titik pusat sebagai porosnya (hub), benang yang menjadi kerangka bagian luar sarang (frame threads), dan benang jenis kendur dan lengket berbentuk spiral yang mampu menjebak mangsa (capture radial).

Membuat kerangka
Laba-laba memulai membuat sarang dengan membuat kerangka. Benang sutra yang dikeluarkan laba-laba dilemparkan keudara, karea tertiup angin, benang sutra akan menempel pada benda yang ada didekatnya. Benang inilah yang digunakan oleh laba-laba untuk memasang benanga-benang lainnya sehingga membentuk kerangka.
Membuat pola
Setelah kerangka terbentuk, laba-laba mulai memintal benang sutra yang menghubungkan satu sisi dengan sisi lainnya. Laba-laba memintal lebih banyak benang kering sehingga membentuk seperti jari-jari sepeda. Setelah itu laba-laba memasang benang lengket diatas benang kering tersebut. Benang kering dibuang oleh laba-laba dengan cara memakannya. Sarang telah siap, laba-laba siap menunggu mangsa.
Keunikan sarang laba-laba
Rancangan sarang laba-laba menurut para ahli sangat istimewa sekali. Sarang laba-laba dapat mengecoh serangga, terutama serangga yang makan nektar dan serbuk sari bunga. Karena serangga ini tidak bisa melihat sinar ultara violet (UV). Laba-laba memanfaatkan kelemahan serangga ini dengan membuat sarang khusus. Pertama-tama , laba-laba memintal sarang dengan benang yang sedikit memantulkan sinar UV, kemudian pola dibuat lagi dengan benang yang bersinar dibawah sinar UV. Sarang laba-laba ini akan terlihat seperti pola bunga yang dipantulkan oleh sinar UV oleh serangga, sehingga serangga yang lapar akan terkecoh mengira sarang laba-laba sebagai bunga. 
 Klik di sini untuk melihat animasinya

Jadi begitu sayang cara laba-laba bikin sarang :)

source: http://hermawayne.blogspot.com

Selasa, 24 Mei 2011

0

UKM Djawa Tjap Parabola "IT Telkom"

POSTER PAGELARAN AKBAR 
 tahun ke tahun



Versi asli lambang Tjap Parabola

Sogol Kampak Pager Gunung 1995
Joko Tarub in Love 2000
Ande Ande Lumut Milenia 2001
Joko Kendhil Under Cove 2002

Suminten Edan 2003
Prambanan I'm in Love 2004
Minak djinggo 2006
Kemelut Prambanan 2010
COMING SOON Ken Arok Mbeling 2011
Ken Arok Mbeling 2011

tunggu poster pagelaran tahun depan ^_^
1

Kebun Bunga Matahari

aku suka dekat dengan alam
aku suka suasana sejuk
aku suka jalan-jalan di kebun
aku suka bunga warna-warni

kenapa bisa begitu?
ya,,, mungkin karena sejak kecil udah terbiasa di lingkungan seperti ini kali ya?
papa mama hobby koleksi tanaman hias sampai akhirnya dikembangkan menjadi bisnis
sedari kecil aku tinggal di sebuah rumah yang sederhana namun nyaman dan adem rasanya karena dikelilingi taman bunga
rumah masa kecilku
sampai sekarang pun begitu, apalagi aku tinggal di nursery punya orang tua.
rumah mungilku dikelilingi bunga dan tanaman hias hampir seluas 3,5hektar.
kangen banget deh sama rumah dan suasananya, tinggal di kos dengan rumah yang berpepet2an kayak gini sumpek rasanya, apalagi gersang gak ada tanaman (kurang suka)!
kangen jalan-jalan di kebun pas sore hari, liat anggrek bulan, petik apel india kalo ada yang masak, main di ayunan bawah pohon kersen (gak tau deh nama lainnya apa :D ) sama adikku, jogging muter kebun yang adem dan angin yang semilir. hmmmmmm homesick !

anggrek di dalam paranet
enaknya sore hari baca-baca di bawah pohon

adikku (Berli) lagi manjat pohon
jogging dan sepedaan

jogging sama blacky

narik gerobak di kebun pisang

tapiiiiiiiii............................
ada 1 bunga yang belum pernah aku punya dan pengen sekali nanam pohonnya
AKU INGIN PUNYA KEBUN BUNGA MATAHARI
seperti ini mungkin
 
cantik bukan? ^_^

aku suka bunga matahari ^_^
bunga ini selalu mengingatkanku pada seseorang yang sangat aku cintai
"matahariku"

papaaaaaaaa ........ tanamin bunga matahari di kebun samping rumah yaaaaaaa :)
0

Ketoprak Alay UKM Djawa Tjap Parabola Hibur 1200 Penonton

Aksi panggung mahasiswa  Unit Kebudayaan  Djawa Tjap Parabola Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) kembali mengocok perut 1200 penonton. Aksi panggung  yang mengusung tema “Pagelaran Ketoprak Alay, Ken Arok Mbeling” berlangsung pukul 19.00 WIB  hingga pukul 01.00 dini hari di GSG kampus IT Telkom, Sabtu (21/5). Kehadiran bintang tamu Ki Daus dan Kodel saat itu ikut menambah serunya panggung humor saat itu.
Alur cerita ketoprak diangkat dari kisah  tentang tokoh-tokoh cerita raja-raja yang berkuasa di tanah Jawa. Tokoh  yang diperankan di antaranya Ken Arok, Ken Dedes, Tunggul Ametung, Kebo Ijo, Mpu Gandring dan Anusapati. Asisten Kebo Ijo diperankan oleh Ki Daus dan Kodel.



Dikisahkan,    seorang bayi ditemukan oleh  perampok   pada saat kebakaran  melanda  kekalang kabutan rakyat. Lalu bayi tersebut diasuh  oleh perampok  hingga  menjadi lelaki dewasa dan diberi nama Ken Arok. Dalam perjalanan hidupnya, Ken Arok mendapatkan petuah  untuk mempersunting  Ken Dedes. Namun, Ken Dedes merupakan isteri dari  Tunggul Ametung. Lalu Ken Arok pun melakukan pembunuhan  terhadap Tunggul Ametung dengan keris buatan Empu Gandring. Baru saja menjanda, Ken Dedes lalu  dinikahi Ken Arok. Ken Dedes membawa anak dari pernikahannya dengan Tunggul Ametung yang bernama  Anusapati. Setelah Anusapati dewasa, ia pun membalas dendam kepada Ken Arok atas pembunuhan ayahnya.
Aksi panggung yang dilakoni UKM Djawa Tjap Parabola tak hanya mampu menghibur. Ketoprak Alay Ken Arok Mbeling juga  membangkitkan gairah  mahasiswa, serta kecintaan terhadap khazanah kebudayaan  Indonesia.

source: http://www.ittelkom.ac.id/id/index.php?categoryid=22&p2_articleid=154&utm_source=twitterfeed&utm_medium=twitter

Minggu, 22 Mei 2011

0

Karateka Tewas di Tengah Kumite

Muh.Muslim dilarikan ke RS Bayangkara, Makassar, Sabtu sore (21/5/2011). Muslim meinggal usai menjalani partai final komite 55 dalam kejurnas di Gor Matoangin Makassar.
MAKASSAR, KOMPAS.com — Nasib naas menimpa Muhammad Muslim, peserta Kejuaraan Nasional Karate Wadokai di Makassar, Sulawesi Selatan.
Muslim, kontingen asal Sulawesi Tengah, mengembuskan nafas terakhir seusai mengikuti laga tanding kumite 55 kg kelas 16-17 tahun di Stadion GOR Matoangin, Makassar.
Muhammad Muslim tak bisa meraih mimpinya untuk menjadi salah satu kontingen tim wakado karate-do Indonesia dalam pentas nasional dan internasional. Sebelum meraih trofi sebagai salah satu juara, Muslim mengembuskan nafas terakhir.
Kematian Muslim tak urung membuat para peserta kejurnas sedih. Khususnya rekan-rekannya sesama utusan dari Sulawesi Tengah tak mampu membendung air mata, begitu jasad Muslim tiba di RS Bayangkara.

Bahkan, beberapa di antaranya pingsan dan histeris tak mampu menanggung beban kehilangan. Muslim adalah andalan bagi kontingen Sulawesi Tengah.
Hari ini dalam laga tanding final, Muslim diprediksi akan memenangi pertandingan. Sayang, belum mengangkat trofi, nyawa Muslim pun melayang. Kematian Muslim terbilang cukup tragis.



Menurut Hermansyah, pelatih asal Kalimantan Tengah, dalam laga tanding melawan anak asuhnya, sore tadi, Muslim bermain dengan baik dan stabil. Muslim mampu menahan lawannya dan bermain cukup imbang dengan skor 6-6 di pertandingan final kumite 55 kg kelas 16-17 tahun.
"Wasit pun memberhentikan untuk perpanjangan waktu. Saat mau tanding lagi, tiba-tiba Muslim ambruk di atas matras, " kata Hermansyah.
Kepanikan pun seketika terjadi di ruang tanding. Kata Hermansyah, panitia berupaya memberikan pertolongan pertama. Sayangnya, nyawa pemuda tanggung ini tak dapat tertolong lagi. Meski telah meninggal dunia, panitia tetap membawa jasad Muslim ke RS Bayangkara, Makassar.
Sementara ini, panitia penyelenggaran tak satu pun mau memberikan keterangan kronologis kematian Muslim. Meski menelan korban jiwa, panitia tetap akan melanjutkan kegiatan kejurnas yang sisa sehari lagi.
Kegiatan ini dilaksanakan sejak 20-22 Mei yang diikuti sekitar 400 atlet dari 14 pengurus provinsi wadokai di seluruh Indonesia. Kejurnas dibuka Kapolda Sulselbar Irjen Johny Waenal Usman.
Penyelenggaraan kejurnas mengusung misi penting, yakni melahirkan karateka untuk seleksi tim karate nasional yang akan ikut tanding dalam Kejuaraan Dunia Wadokai yang digelar di Bali pada Oktober.

sumber: http://olahraga.kompas.com/read/2011/05/21/22220288/Karateka.Tewas.Usai.Kumite

Jumat, 20 Mei 2011

4

Karate (lagi) - IT TELKOM KARATE-DO CLUB

Alhamdulillah usaha kami selama ini tidak sia-sia. UKM kita tercinta IT-TELKOM KARATE-DO CLUB
  akhirnya resmi terbentuk.
Berawal dari hal kecil menjadi sesuatu yang besar. ya,, gw sendiri jadi saksi matanya. Berawal dari ide 4 orang: Aditya Dumadi, Anrio Sonri, Erlangga Wira Sakti, dan Nabara Kusti (gw). Bagaimana kita bisa bertemu? Si Rio temen sekelas gw dari semester 1, nah gw kenal sama si Adum, lalu gw ngenalin Adum ke Rio, terus Angga gimana? gw & Adum kenal Angga dari si gembul Rio. begitu lah cerita awalnya. Sebetulnya udah dari semester 2 (setahun lalu) kami punya keinginan buat bikin UKM karate yang udah mati di kampus ini tuh hidup lagi. Kita udah bener2 kangen latihan karate lagi, sejak kuliah hampir gak pernah latihan lagi. Tapiiiiii waktu itu kita masih sama2 sibuk, sampai akhirnya baru mulai semester 3 keinginan kita udah gak bisa dibendung lagi.

Mulai deh nyebar flyer, dan pasang poster di mading.hehehe si Adum yang bikin posternya, ada gambar dirinya di poster itu, biar eksis kali ya? :D

Ini nih penampakannya 


Alhamdulillah dari poster coming soon itu lumayan banyak yang daftar. Sampai akhirnya terkumpul beberapa orang dan kita mulai memikirkan organisasi UKM ini.
Kata pihak BEM, gak bisa dengan begitu saja terbentuk suatu UKM, jadi harus mulai dari komunitas dulu, nanti dipantau terus apakah komunitas kita aktif atau enggak, dan kegiatan yang kita lakukan itu bagus atau enggak. 


Mulai deh latihan, sempat depegang oleh kang Olih, kemudian Senpai Joko. Alhamdulillah kita menemukan pelatih yang asyik dan gaul kayak Senpai Joko ^_^ Latihan yang bervariasi dan gak ngeboseni. Setelah latihan kira2 1 bulan (Desember 2011) kami memutuskan untuk turun di kejuaraan UNPAR-CUP bulan Januari. TC pun dilaksanakan. Sayang gw gak sempet mengikuti TC itu sampai tuntas karena sakit dan harus pulang kampung, jadi gak  bisa turun kejuaraan juga.



Tim TC IT-Telkom "Unpar-Cup"

mas awang, aziz, rio, senpai joko, adum, dion, hafizh, mang dika, teh dilla, nabara, teh icha, mas grita
Tim KATA (teh Dilla, bang Dika, Fitri)
latihan fisik naik turun tangga LC (cemungudh ^_^)
latihan bareng @SMAT Krida Nusantara
nyuci matras itung2 mandi :D
Hari H pun tiba, kami pagi-pagi berangkat naik motor ramai ramai ke GOR Trinitas, Bandung. sampai di sana masih sepi belum ada atket dari kontingen mana pun. Teman-teman mulai pemanasan dan mencoba matras. aku hanya menjaga barang2 sambil melihat mereka :( gak bisa main, tapi tetep seneng jadi official kok ^_^
Alhamdulillah Adum dapat emas di kelas kumite, Dion perunggu di kelas kumite juga. ya awal yang cukup bagus dengan waktu TC yang bisa dibilang minim :)
pemanasan @GOR Trinitas
selesai pertandingan
Semoga kedepannya kita lebih kompak ya teman-teman, ingat kata pak Priadi (Dosen Pembina) : "Saya ingin saat kalian lulus nanti UKM karate ini bisa menjadi almamater kedua kalian"

Salam Karate
OSH ...